Menulis Karangan Argumentasi

BAHAYA BEGADANG

Ternyata begadang menjadi salah satu penyebab terjadinya kecelakaan dan banyak menimbulkan berbagai penyakit. Kebiasaan begadangpun menjadi salah satu kebiasaan yang sulit dihilangkan. Kebiasaan begadang biasa dilakukan oleh para remaja dan kalangan yang sudah dewasa, terutama pada seseorang yang memiliki kesibukan cukup padat. Banyak sekali alasan-alasan mengapa begadang harus dilakukan, diantaranya seperti tugas yang dikejar deadline, ingin menonton film favorite, mengobrol bersama teman, dll.

Tetapi yang harus kita ketahui adalah bahwa begadang dapat mengakibatkan kesehatan menurun. Banyak sekali yang meremehkan hal tersebut. Padahal banyak sekali hal-hal negatif yang terjadi akibat terlalu sering begadang.

Yang pertama kecelakaan. Banyak sekali para pengemudi yang memaksakan diri untuk terus melanjutkan perjalanannya dimalam hari tanpa memikirkan keselamatan dirinya. Sebuah penelitian yang dilakukan Lembaga Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional Amerika menunjukkan bahwa kelelahan merupakan penyebab 100.000 kecelakaan mobil dan 1.500 kematian selama setahun di AS.  Faktanya 1 diantara 24 pengendara dewasa di Amerika Serikat mengakui kalau mereka terkadang jatuh tidur ketika berkendara. Hal itu tentu berbahaya. Sebab tertidur satu detik saja di kecepatan 100 km/jam maka mobil akan melaju sejauh 27 meter tanpa ada yang mengendalikan. Ini tentu sangat berbahaya, bukan hanya bagi si pengendara, tapi juga bagi pengguna jalan lainnya.

 Penelitian ini sendiri merupakan hasil dari survei yang melibatkan 147.000 responden pengendara dewasa dari 19 negara bagian di Amerika Serikat ditambah pengendara di District of Columbia antara tahun 2009-2010.

Yang kedua adalah masalah kesehatan yang cukup serius. Kurang tidur akan membawa anda pada resiko seperti  Penyakit jantung, Serangan jantung, Gagal jantung, Detak jantung tidak teratur, Tekanan darah tinggi, Stroke, dan Diabetes. Menurut penelitian, 90% yang mengalami sulit tidur dan mengakibatkan kurang tidur akan mengalami resiko yang serupa.

Yang ketiga adalah masalah ingatan. Dengan kurangnya waktu tidur akan mengakibatkan seseorang akan merasakan ingatannya berkurang atau lupa. Pada tahun 2009, peneliti dari Amerika dan Perancis menemukan bahwa peristiwa otak yang disebut sharp wave ripples bertanggung jawab menguatkan memori pada otak. Begitulah beberapa penelitian yang sudah mengungkapkan bahayanya kurang tidur. (Brogododot)